Melancong ke Spanyol, Kurang Seru kalau Tak Mencicipi Paella

7/23/2016

Group Tour Maroko Spanyol saat makan siang.

Dilihat sekilas, makanan ini ada yang menyebutnya sebagai nasi goreng-nya Spanyol.
Kalau menyebut nama nasi goreng, biasanya di wajan atau penggorengan dituangkan minyak goreng dan lantas bumbu-bumbu dimasukkan. Setelah diaduk-aduk, lalu masukkan nasi sesuai kebutuhan. Berikutnya nasi dan bumbu diaduk sesuai selera, apakah ingin nasi agak kering atau sedang. Namun untuk memasak paella sedikit berbeda.

Valencia telah berjasa “melahirkan” paella bagi dunia. Paella adalah olahan nasi dengan cita rasa eksotis khas Mediterania dan kelezatannya sudah mendunia. Penganan ini tak hanya menjadi ikon kuliner dari kota berjuluk the city of contrast, tapi juga Spanyol.
Cerita kuno mengatakan bahwa paella sebetulnya lahir dari kebiasaan pelayan raja kaum Moor. Pelayan tersebut membuat olahan nasi dan dicampur dengan sisa-sisa makanan keluarga kerajaan 
untuk dibawa pulang.
Paella Spain.

Menurut catatan sejarah, paella modern dibuat pada pertengahan abad 19 di daerah Abufera, Valencia. Pada masa itu para buruh biasa membuat olahan nasi pada waktu makan siang di ladang. Olahan tersebut dicampurkan dengan berbagai macam bahan yang dapat mereka temukan.

Pembuatannya dilakukan di atas wajan pipih yang disebut patella. Meskipun ditemukan dan sudah menjadi simbol dari kota Valencia, kita tetap dapat menemukan olahan nasi itu di berbagai kota lainnya di Spanyol. Seiring berkembangnya paella di luar Valencia, maka semakin banyak pula variasinya.

Varian paella yang sering kali ditemukan adalah paella valenciana, paella de marisco, paella mixta, dan paella vegetariana. Perbedaan paella tersebut ada pada bahan yang digunakan. Paella valenciana adalah paella original yang hanya terdiri dari nasi putih, sayuran hijau, daging (kelinci, bebek, ayam, siput darat), dan kacang-kacangan.

Paella de marisco terkenal sebagai paella seafood, dimana nasi putih dicampur dengan berbagai seafood. Sedangkan paella mixta adalah paella yang dibuat dengan mencapurkan daging dan seafood. Paella vegetariana adalah paella yang isinya selain nasi hanya sayuran, jamur, dan kacang-kacangan. Dalam proses pembuatan paella perlu memasukan bumbu-bumbu khas seperti tomat, safron dan minyak zaitun.

Selain itu bawang bombay, bawang putih, serta paprika juga termasuk bahan yang wajib ada dalam paella. Di Valencia memasak paella adalah suatu kebanggan tersendiri. Para ibu rumah tangga di Valencia mengklaim sebagai pembuat paella terbaik.

Kelebihan lain dari paella adalah makanan ini dapat dibuat dalam porsi jumbo, sehingga meski tersisa dan disimpan satu hari rasanya tetap lezat. Paella biasa disajikan di atas meja makan saat masih berada di wajan pipihnya. Masyarakat lokal Spanyol menyantapnya ramai-ramai tanpa dipindahkan ke atas piring.
Kuliner khas ini masih dimasak secara tradisional, yaitu menggunakan kayu bakar. Kelezatan paella mereka digemari baik oleh warga lokal maupun wisatawan. Saat jam makan siang tiba, restoran akan 
sangat penuh dan pelanggan bisa menunggu paella-nya datang hingga satu jam.
Salah satu peserta tour berpose di stadion Real Madrid.

Note: Jika anda merupakan wisatawan, rombongan wisata, jamaah Umroh plus Maroko, wisata Maroko, Travelling, atau rombongan dosen yang membutuhkan guide/tour leader berbahasa Indonesia selama di Maroko, atau ingin nyebrang dari Spanyol ke Maroko, silahkan kirim pesan langsung kepada kami, atau kontak kami di: 



Sekedar informasi, bahwa warga negara Indonesia mendapatkan free visa selama 3 bulan kunjungan di Maroko.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »