Istana REAL ALCAZAR Berarsitektur Khas Maroko

12/27/2015
 REAL ALCAZAR Berarsitektur Maroko.
Travel & Tour Guide Maroko. - Tepat disamping gereja Katedral, terdapat Alcazar, yaitu istana raja ketika Sevilla menjadi ibukota Spanyol pada zaman kekuasaan kerajaan Islam Moor.
Istana ini memiliki taman yang sangat indah, dan dibangun tahun 1181. Pembangunannya berlangsung selama 500 tahun. Menapaki Alcazar, kita dapat merasakan bagaimana istana tersebut memiliki elemen kebudayaan Moor, Andalusia, dan Nasrani.

Real Alcazar de Seville menyimpan sejarah, budaya, dan seni dalam satu harmoni. Bangunannya anggun disertai halaman bak taman firdaus di dalamnya. Alcazar mencatat sejarah sebagai puncak kejayaan arsitektur pada zaman kegelapan Eropa. Hingga saat ini keluarga kerajaan masih kerap menggunakan tempat tersebut untuk beragam acara.

Konstruksi Real Alcazar de Seville dimulai pada abad 14. Istana ini memilki gaya arsitektur khas Maroko. Pengunjung dapat melihat dengan jelas paduan arsitektur Islam dengan gotik, renaissance, dan barok. Setelah bangsa Arab Moor menguasai Sevilla di tahun 712, mereka membangun sebuah istana menyerupai benteng.

Istana Moor di Sevilla itu bernama Al-Muwarak yang berarti ‘diberkati’. Setelah direbut kembali oleh Kerajaan Kristen, Raja Pedro I memerintahkan untuk membangun istana baru di komplek situs Al-Muwarak. Selama bertahun-tahun keluarga kerajaan terus mengembangkan Real Alcazar.
Masuk ke Alcazar harus melalui gerbang Puerta del Leòn (Gerbang Singa). Dari pintu gerbang wisatawan akan memasuki Patio del Leòn, sebuah halaman tempat garnisun –pasukan penjaga benteng– Al-Muwarak.

Kita juga dapat melihat ukiran indah khas Maroko di Sala de la Justicia (Hall of Justice). Ruangan ini menjadi tempat Raja Alfonso XI menghabiskan waktu bersama istrinya, Leonor de Guzmán, yang konon adalah wanita tercantik di Spanyol.
Di dalam komplek Alcazar terdapat banyak bangunan. Salah satunya adalah Palacio de Don Pedro. Sebuah prasasti di bagian depan istana menceritakan tentang aliansi Raja Pedro I dengan pemimpin kerajaan Islam di Granada, Muhammad V.
 
 REAL ALCAZAR
Saat Raja Pedro hendak membangun istana baru di dalam Alcazar, Muhammad V mengirimkan seniman terbaiknya. Hasil karya arsitektur ini menggambarkan tradisi dinasti Almohad dan Kekhalifahan Cordoba sehingga menghasilkan perpaduan seni Iberia-Islami yang unik.

Sebelum pintu keluar terdapat taman-taman kecil yang saling berhubungan. Masing-masing dihiasi kolam atau air mancur. Terdapat pula labirin kecil untuk bermain anak-anak. Terkadang kebun ini menjadi tuan rumah untuk acara konser di musim panas. Taman ini memang indah bagaikan taman surgawi.(Berbagaimacamsumber).


Note: Jika anda merupakan wisatawan, rombongan wisata, jamaah Umroh plus Maroko, wisata Maroko, Travelling, atau rombongan dosen yang membutuhkan guide/tour leader berbahasa Indonesia selama di Maroko, silahkan kirim pesan langsung kepada kami, atau kontak kami di: 

Sekedar informasi, bahwa warga negara Indonesia mendapatkan free visa selama 3 bulan kunjungan di Maroko.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »